IMAGINE DRAGON – BELIEVER
SONG
Musik adalah seni yang begitu menyatu dengan hampir
semua orang di dunia ini. Hampir setiap hari dari berbagai usia dan kalangan
sosial menghabiskan waktu mereka dengan mendengarkan musik. Bagiku musik adalah
cara lain untuk mengungkapakan perasaan yang ada didalam diri ketika susunan
kata – kata tidak bisa menyampaikannya kepada dunia, kepada banyak orang, musik
bisa menggambarkan rasa sakit dan bahagia kedalam bentuk yang dapat direnungi
sekaligus dinikmati.
Menurutku pemusik yang hebat adalah pemusik yang dapat
menyampaikan maksud musiknya dengan baik, musik yang baik adalah musik yang
tidak akan hanya didengar satu harian dan kemudian menjadi bosan. Musik yang
hebat adalah musik yang akan didengar sepanjang tahun tanpa rasa bosan, dan
akan kembali didengar untuk bernostalgia dimasa waktu mendatang.
Jadi, cerita sebelum tidur hari ini kita akan
mebicarakan salah satu lagu dari Imagine Dragon yang menjadi salah satu sound
track up coming movie Murther On The Ordient Express. Ya, film yang entah kapan
masuk layar bioskop
Indonesia ini memiliki sound track salah satu dari lagu Imagine Dragon yang berjudul Believer.
Indonesia ini memiliki sound track salah satu dari lagu Imagine Dragon yang berjudul Believer.
Lagu yang rilis dalam album Evolve ini memiliki arti
mendalam untuk para pendengarnya agar bangkit kembali dari rasa keterpurukan. Lagu
yang ditulis oleh Imagine Dragon, Mattman, dan Robin yang masuk kedalam nominsi
Teen Choice Award ini mengajak kita untuk melihat kesakitan dan kegagalan
sebagai cambuk yang akan semakin membuat kita semakin kuat untuk kembali menata
mimpi.
Seperti pepatah yang sering mengatakan kegagalan adalah guru terbaik seperti
itulah imagine dragon melihat kegagalan dan kesakitan itu sendiri. Respect your
pain by embrace them, cara paling bijak untuk menghargai kehidupan dengan tidak
menyalahkan kegagalan yang pernah terjadi, atau menjadikan alasan untuk
berhenti mencoba dan bangkit kembali.
My life, my love, my drive, it came from...Pain!You made me a, you made me a believer, believer
Ini potongan lirik yang paling aku suka dalam lagu
ini, kehidupan itu berawal dari segala kesakitan dan kegagalan pada awalnya.
Butuh pengorbanan yang besar utnuk membangun mimpi dan kehidpuan itu sendiri,
lagu ini seperti mengatakan padaku “kau
berada pada tempatmu sekarang karena kau sudah melewati banyak luka, banyak
jalan yang berliku, hingga kau sampai pada temapatmu akhirnya, tidak ada alasan
untuk menyerah pada kemungkinan – kemungkinan yang akan datang didepan sana.”
Ya, tidak ada alasan untuk menyerah dengan ujian yang
ada dikemudian hari jika kita dapat melewati segala hal yag sudah terjadi
dibelakang. Kuakui untuk berada pada pendirian yang kokoh ketika diterpa badai
berkali – kali itu memang snagat sulit. Bangkit dan angkat kaki untuk terus
jalan kedepan itu menghadirkan pertengkaran batin yang luar biasa besar. Kita
bisa saja menghentikan perjalanan ditengah badai sebagai jalan akhir, berpegang
teguh pada pendirian adalah ujian untuk para pemenang.
Lau – lagu seperti Believer adalah vitamin jiwa ketika
sedang terpuruk dan berkali – kali berfikir untuk berhenti dan menyerah.
Seperti yang sering terjadi padaku, yang ingin berhenti mengejar mimpi yang
sudah kutanam sejak dulu, berhenti dari sesuatu yang sudah seperti nafas dan
darah sama saja seperti bunuh diri.
Seperti Guts Over Fear milik Eminem yang juga
menyampaikan pesan positif untuk semua orang diluar sana untuk jangan berhenti
berusaha menjadikan hidup lebih baik ketika kesakitan membabat habis dirimu.
Pelangi muncul setelah hujan, kehidupan yang baik muncul dari penderiataan dan
ujian.
Jadi, Beliver adalah pesan positif untukmu agar
melihat kembali pada apa yang sudah berlalu sebagai pelajaran dan cambuk untuk
terus bangkit. Melihat ujian hidup sebagai jalan keluar menuju Paradise. Melihat ujian hidup sebagai
objek indah yang mana merupakan awal dari kehidupanmu.
posted by Azhari
posted by Azhari