Senin, 15 Oktober 2018

REVIEW DRAMA JEPANG ONE WEEK FRIEND (2017)



Who expect to read somereview about romance movie? Well if you are, i’ve got something that maybe would be the good one to spending your satnite with.
One week friend adalah salah satu film bergenre romance asala negri sakura yang dibintangi oleh Kento Yamazaki dan Haruna Kawaguchi. Film yang diangkat dari komik mencertikan pertemuan seorang pria dengan seorang wanita yang memiliki penyakit kelainan dengan memori. Kaori Fujimiya kehilangan kemampuan untuk mengingatnya ketika dia duduk di bangku SMP, sebuah kecelakaan yang meninmpanya memberi luka yang begitu serius pada bagian kepala sehingga dia harus rela kehilangan semua kemampuan mengingat seperti orang pada umumnya.  Kaori yang kemudian menjadi anak SMA menjalani hari – hari masa SMAnya sendirian sebelum akhirnya Yuki Hase datang dan coba mendekatinya.
Pertemuan mereka berawal dari perpustakaan, tidak lama setelah itu mereka kembali bertemu di kereta api ketika Hase tidak sengaja meninggalkan buku sastra prancis yang dipinjamnya di perpustakaan. Berawal dari pertemuan tersebut Hase terus – terusan merasa penasaran akan sosok Fujimiya, dia tidak berhenti mendekati Fujimiya dan memintanya untuk menjadi temannya. Fujimiya menolakkomunikasi dalam bentuk apapun dengan orang – orang di sekitarnya, mengurangi pergaulan dengan orang – orang di sekitar akan meringankan beban ingatannya.
Namun kegigihan Hase membuatnya kemudian harus mengakui rahasia terbesarnya soal penyakit yang di idapnya. Dia tidak pernah mengakui hal ini kepada banyak orang, namun bertemu dengan Hase membuatnya merasa harus menjelaskan kondisi yang sebenarnya. Ingatan Fujimiya hanya bertahan dalam seminggu, setiap hari senin ingatannya akan kembali kosong, akan kembali di riset ulang. Hase tidak keberatan, hase kemudian memutuskan untuk memmbuat buku catatan mingguan yang bisa mereka tulis bersama – bersama untuk membantu ingatan Fujimiya setiap seminggu sekali. Pertemanan mereka berjalan begitu baik, Fujimiya kembali merasakan menjadi anak remaja yang sewajarnya, punya teman, pergi bermain ke festival, namun kelemahannya lagi – lagi memberi benteng untuk berkomunkasi dengan orang lain.
Kehadiran seseorang di masa lalu Fujimiya membuat ingatannya kacau. Pelan – pelan ingatan akan seorang Hase memudar dan tergantikan dengan ingatan – ingatan masa lalu. Seseorang yang pernah menyatakan perasaannya kepada Fujimiya muncul dalam kehidupan barunya tanpa kemampuan mengingat. Setelah hari – harinya dipenuhi dengan Hajime, lelaki yang pernah muncul di dalam kehidupannya sebelum ingatannya menghilang, Hase mengambil langkah mundur. Meski berat tapi Hase tidak punya hak untuk mengacaukan ingatan yang pernah dimiiki wanita itu ketika ingatan itu kembali. Hajime punya hak untuk kembali dan mengupas semua kenangan mereka yang pernah ada.
Tapi apakah kegigihan Hase hanya sekedar angin lalu belaka?
Mereka akan bertemu kembali, dengan cara yang tidak pernah mereka pikirkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

THE INTERN REVIEW; EXPERIENCE NEVER GETTING OLD

Photo originally from alphacoders.com Experience never getting old, quote sempurna dari film The Intern yang melekat dengan baik di dalam ke...

POpular Post