Senin, 21 Mei 2018

REVIEW DRAMA MOTHER




Siapakah ibu sebenarnya? Yang melahirkan atau yang membesarkan?
Pertanyaan ini yang menjadi inti dari perjalanan menontonku bersama drama Mother. Drama yang diadaptasi dari drama Jepang ini rilis pada tahun 2018. Ini bukan kali pertama Korea mengangkat tema ibu baik pada drama atau film. Seperti The beautiful Goodbye in the world misalnya yang menceritakan kisah seorang ibu yang mencurahkan hidupnya untuk keluarga bahkan orang lain.
Mother (마더) berangkat dari seorang wanita bernama Kang Soo Jin yang merupakan anak angkat dari artis senior terkenal yang menghabiskan waktunya menjadi seorang peneliti burung. Soo Jin merupakan seorang wanita 38 tahun yang pendiam dan lebih suka hidup sendiri. Tidak menikah karna tidak ingin menjadi seorang ibu. Keputusannya untuk tidak menjadi ibu disebabkan ingatan masa kecilnya yang menyakitkan dan membuatnya sulit menjalani hidup dengan baik meski di asuh oleh seorang artis terkenal dan hidup serba berkecukupan. Hal terakhir yang diingatnya adalah ibu yang meninggalkannya di bawah sebuah pohon panti asuhan dengan mengaitkan bajunya dengan kuci sepeda, sang ibu berjanji untuk kembali namun hal itu tidak kunjung terjadi hingga Soo Jin menjadi anak angkat.
Namun, prinsip hidupnya untuk tidak pernah menjadi seorang ibu hancur begitu saja ketika dia menemukan Kim Hyena anak sekolah dasar tempat dia bekerja sebagai guru pengganti yang ditemukannya dibungkus dalam plasti sampah dan dibuang keluar di hari bersalju oleh ibu kandungnya sendiri. Hal itu membuat Soo Jin tidak bisa diam, dia bahkan tidak berfikri dua kali untuk langsung membawa Hyena yang babak belur untuk pulang kerumahnya.
Drama yang berhasil masuk ke dalam nominasi Fetival Cannes beberapa waktu lalu ini berhasil mencuri banyak pujian dari berbagai kalangan. Dengan jumlah episode yang tergolong tidak terlalu banyak, 16 episod respon yang didapatkan Drama Mother amat sangat baik. Drama ini diangkat dari drama Jepang dengan judul yang sama yang di rilis pada tahun 2010. Konon katanya Drama yang satu ini sudah banyak di adaptasi oleh beberpa Negara salah satunya Turki. Mother versi Turki juga mengundang banyak pujian – pujian pofitif. Aku sebagai penikmat Drama Korea yang terbilang pemilih dan kurang update hehehe sangat merekomendasikan Drama ini. Plot yang jauh dari kisah percintaan kaula muda, dan menghadirkan kisah cinta antara hubungan anak dan ibu. Plot yang begitu mengusik emosional dan sensitifitas wanita ini mampu membuat kamu terisak – isak sampai tersedak ingusmu sendiri hehe.
Kang Soo Jin kemudian memutuskan untuk membawa Hyena pergi jauh dari orang tua kandungnya, tidak melaporkan kekrasan anak yang dialami Hyena kepada pihak berwajib Karena Soo Jin berasumsi jika Hyena di serahkan ke polisi maka kemungkinan besar dia akan di kembalikan ke ibu kandung yang bahkan tidak pernah berharap kehadirannya di dunia. Tetapi keputusan yang diambilnya adalah bukan hal yang benar menurut hukum, meski Hyena mencintai Soo Jin bak ibu kandungnya sendiri, tuntutan penculikan tidak dapat di elakkan oleh peneliti burung senior ini. Alhasil keduanya menjalani perjalanan penuh emosi saling mencintai dan menjaga satu sama lain bersamaan dengan tuduhan hukum yang terus mendesak Soo Jin untuk menyerahkan diri.
Drama ini menceritakan kisah 3 orang ibu menemukan arti dari eksistensi mereka dalam kehidupan seorang anak. Siapakah ibu sebenarnya? Yang melahirkan? Atau yang membesarkan?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

THE INTERN REVIEW; EXPERIENCE NEVER GETTING OLD

Photo originally from alphacoders.com Experience never getting old, quote sempurna dari film The Intern yang melekat dengan baik di dalam ke...

POpular Post