Tampilkan postingan dengan label 한국어. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label 한국어. Tampilkan semua postingan

Jumat, 19 Oktober 2018

LITTLE FOREST (2018)



Rumah adalah tempat yang paling indah, dimana kau bisa bertemu dengan teman – teman lamamu, walaupun kadang – kadang hal aneh sering terjadi.

Little Forest adalah film Korea Selatan yang diadaptasikan dari film Jepang. Walaupun beberapa orang mengatakan versi poriginalnya lebih seru dan menyenangkan, bagiku versi korea lebih terasa perkampungannya. Hye Won seorang gadis yang besar di desa namun selalu memiliki tekat untuk tinggal di pusat kota Seoul. Ketika ayagnya mengidap penyakit keluarg kecil mereka emmutuskan untuk pindah ke desa. Mereka tidak pernah pindah bahkan ketika ayah Hye- won meninggal dunia.
Ketika suatu hari ibunya meninggalakan tanpa alasan, Hye Won bertekat untuk pergi dan melanjutkan mimpinya di kota. Hye – Won kemudian berhasil melanjutkan mimpinya di kota. Lulus perguruan tinggi hingga ikut ujian menjadi Guru di Seoul. Namun, kehidupan kota yang serba instan, ramai, dan sumpek mmebuatnya benar – benar ingin merasakan hidup kembali. Merasakan hidup yang sebenarnya.
Setelah ditinggalkan sang ibu Hye – Won tidak pernah menginjakkan kaki kembali kerumah mereka, tepat di musim dingin dia kembali pulang. Hye – won ingin menjauh dari keramaian suara manusia, dari kehidupan kota yang terus memaksanya berlari dan tidak pernah berhenti, meninggalkan ujian menjadi pengajarnya yang tidak lulus dan juga seorang kekasih di kota sibuk. Orang – orang menganggapnya kabur untuk mencari jawaban dari pertanyaan penatnya selama ini, padahal dia kembali ke rumah untuk mencari tujuan hidup selanjutnya.

Disinilah Hye – won kembali bertemu dengan teman – teman masa kecilnya; Eun – Sook dan Jae – ha. Film ini jauh dari ceirita romantis, tetapi memberi renungan bahwa ketika lelah rumah adalah tempat paling tepat untuk pulang. Konsep desa yang serba tradisional juga memberi nilai plus dan menjadi alasan kuat untuku merekomendaikan film ini untuk kalian semua. Menurutku pribadi sangat susah menjadi anak muda yang mengerti berkebun, bertani, hingga berternak sendirian. Tapi film ini menuntut Hye – won yang masih muda untuk menjalani kehidupan kampung kembali.
Tidak seperti di kota, sosialisasi orang – orang desa masih sangat amat terlihat jelas. Tidak beda dengan Indonesia, dan didalam film ini juga di tampilkan beberpaa scene yang menunjukkan Hye – Won yang terpaksa bergabung dengan ibu – ibu karena hal ini merupakan bagian dari sosialisasi yang belum hilang dikehidupan desa.

Setelah melewati musim per- musim Hye – won kemudian mengambil sikap untuk kembali paham pada keputusan ibunya yang pergi meninggalakannya beberapa tahun lalu. Didalam suratnya sang ibu mengatakan bahwa dia pergi untuk mengejar sesuatu yang tidak pernah bisa dia kejar semenjak menikah, Tapi cintanya pada Hye – Won, memasak, dan alam adalah rumah kecil yang sudah berhasil dibangun, yang sudah begitu terikat dengannya kemanapun dia pergi.  Bagi sang ibu, kepergiannya adalah sebuah libura panjang yang akan membawanya kembali pulang ke rumah.
Begitu juga Hye – Won, perjalanan panjangnya membawanya kembali pulang ke rumah.

Rabu, 03 Oktober 2018

LAST LOVE (2018)



Last love adalah film bertema keluarga lainnya yang kembali hadir di Kingdomku. Memang harus aku akui bahwa ketertarikanku kepada korea yang menjadi salah satu faktor film ini dan beberapa film korea lainnya yang kerap muncul di blog ini. Rasanya ada yang kurang jika tidak mendengar bahasa korea di telingaku sehari saja hehehe.
Kim Bong Yong(성지) merupakan suami dan ayah yang sangat bertanggung jawab dalam menghidupi Hwa Yeon(전미) sang istri   dan anak – anaknya, bekerja keras siang - malam dan begitu tunduk kepada atasan agar posisinya dalam pekerjaan aman – aman saja. Sebagai kepala keluarga dia memang sudah sangat bertanggung jawab, tetapi materi bukanlah jawaban dari masalah yang terjadi dalam kelurga. Kesibukannya membuatnya terpisah jauh dari anak – anaknya sendiri. Woo-joo () dan Dal –Nim (권소) adalah anak kembar dari keluarga sederhana ini. Sama – sama mencintai seni namun tidak akur satu – sama lain, begitu juga hubungan mereka dengan sang ayah yang benar – benar tidak bisa akur satu – sama lain. Kesibukan Bng yong membuatnya semakin jauh dari anak – anaknya kecuali Byeol Nim yang masih duduk di Taman kanak – kanak.

Permasalah mulai muncul ketika Bong Yong merasakan perutnya yang sakit setelah habis minum – minum besar dengan para Bos. Awalnya dia hanya mengira kesalahan pada acara  minum – mium. Namun semakinlama sakit itu berubah menjadi sedikit tidak wajar, hingga Dokter mendiagnosa Bo Yong terkena Kanker usus stadium akhir.  Mendapati kenyataan ini Bong Yong amat sangat terpukul. Ketidak percayaannya pada kenyataan yang harus membawanya kepada kematian yang lebih cepat dari orang pada umumnya membuatnya stress dan memilih untuk menutupi diagnose Dokter dari  istri dan anak – anaknya.
Film yang rilis pada bulan 2 tahun ini tidak hanya menampilkan dua idola salah satu anggota Pentagon dan ex-member 4minutes juga mengambil tema religious yang sangat mendalam. Seperti yang kita ketahui bahwa banyak dari penduduk Korea yang masih tidak mempercayai Tuhan atau dengan kata lain tidak memiliki agama. Namun film ini menampilkan keluarga religious yang sering berdoa kepada Tuhan, keluarga Kim adalah penganut Kristen yang sangat taat. Ini film Korea pertama yang begitu religious sepanjang yang pernah aku tonton.
Tidak lama setelah diagnosa Dokter Bong Yong diberhentikan dari pekerjaannya, diam – diam dia hanya menceritakan kondisinya kepada suami adik perempuannya. Dari adik – iparnya Bong Yong kemudian bekerjada di usaha Furniture miliki adik ipar tanpa sepengetahuan keluarga, sampai suatu hari Bong Yong membocorkan rahasia besarnya kepada adik ipar tapi masih enggan untuk memberi tahu istri dan keluarga. Suatu hari ketika keadaanya semakin parah adik iparnya memutuskan untuk memberitahukan keadaan Bong Yong kepada HwaYeon.

Kanker yang semakin merambat ke seluruh bagian tubuh lainnya membuat keadaan Bong Yong semakin melemah, sampai akhirnya semua hal duniawinya selesai.
Menurutku pribadi film ini menyampaikan pesan untuk masyarakat Korea terutama para orang tua yang diburu oleh pekerjaan setiap harinya hingga tidak ada waktu yang tersisa untuk saling bertatap muka atau bahkan bertukar sapa dengan orang – orang yang tinggal satu atap dengannya. Keluarga adalah rumah tempat kau pulag ketika dunia begitu melelahkan untukmu, keluarga adalah rumah tempatmu pulang dan menghabiskan sisa – sisa waktumu sampai akhir nanti. Oleh karena itu sediakan sedikit waktumu untuk mereka, karena sesuatu yang berharga akan tampak begitu berharga ketika waktu mengambil mereka dari peluka kita.

Jumat, 21 September 2018

KEYS TO THE HEART(2018)


Tidakkah bahagia jika kau tua nanti memiliki keluarga?


I never meant to watch this movie, but I end up watched it.
Sebenarnya aku harus menunggu balasa pesan beberapa orang yang kutanyai rekomendasi film, tetapi aku harus segera menonton sesuatu jadilah berkeliaran di situs gratis download film dan menemukan film ini. Sama seperti film Korea yang sudah – sudah, film ini bertema keluarga dan pastinya menguras air mata. Ya, untuk seorang sepertiku yang alergi air mata, sedikit saja melihat adegan menangis langsung tertular.
 Film yang rilis pada tahun 2018 ini menceritakan seorang petinju kawan tingkat Asia yang kehilangan karir setelah memukul juri ketika pertandingan, menjalani kehiudpannya sebarang kara dengan pendapatan pas – pasan. Setelah di keluarkan dari sebuah klub petinju Jo-Ha kemudian mulai bekerja serabutan, membagikan flyer restaurant dan sebagainya. Sampai suatu hari dia bertemu kembali dengan ibunya, sosok yang telah membuangnya sejak kecil, sosok yang baginya sudah lama mati dalam ingatannya tetapi masih hidup dalam hatinya.
Pertemuan tak sengaja itu bukan terjadi yang pertama kali, selepas menjalani wajib militer dulu Jo- Ha pernah bertemu dengan ibunya namun menolak untuk kembali kedalam kehidupan ibu kandunganya. Kali ini, dengan alasan membutuhkan tempat tinggal dan makan Jo – ha menyetujui permintaan ibunya untuk kembali tinggal bersama setelah dia keluar dari rumah sakit akibat kecelakaan.

Jo – ha memiliki seorang adik lelaki yang Autis level 2 namun sangat lihai emmaikan piano, Jon Tae tumbuh menjadi pria 26 tahun yang tidak bisa bertingkah atau berpola pikir layaknya orang dewasa. Kehadiran Jo – Ha kedalam keluarga membuat arti keluarga dalam rumah ini sedikit lebih mendalam lagi. Pertemuan Jo – Ha dengan ibu dan adiknya membawanya kembali kepada dunia yang selama hilang begitu saja dalam dirinya. Figure seorang anak lelaki untuk ibu dan kakak laki – laki untuk seorang adik menyemat didalam dirinya.
Suatu hari ketika sang ibu memintanya untuk membawa Jintae ikut lomba piano, Jo- Ha menemuai wanita yang pernah menabraknya dulu, wanita yang belakangan dia ketahui bernama Ga Yool dan seorang pianis terken, Jo- ha meminta wanita itu menilai permainan adik autisnya. Jintae berhasil naik ke atas panggung pertandingan, namun gagal menjadi pemenang hanya karna dia keterbelakangan mental.
Ga Yool yang berpengaruh besar di dunia pianis kemudian memaksakan salah satu juri kompetisi untuk memasukkan Jintae kedalam konser besar musiknya. Sinkat cerita Jintae berhasil masuk dan tampil bersama orchestra terkenal dengan di saksikan oleh banyak orang termasuk ibunya sendiri. Namun siapa yang menyangka bahwa pertunjukan ini adalah hadiah terakhir untuk sang ibu.

It’s worth to watch, film ini menceritakan hubungan persaudaran anatara dua orang anak laki – laki yang benar – benar memiliki karkater yang berbeda. Hubungan sadara laki – laki jarang sekali menjadi topic yang di nagkat ke dalam sebuah cerita layar lebar, karna sekilas pria terlihat tidak memiliki sisi sensitifitas seperti yang yang dimiliki wanita. Lewat film ini pernyataan itu benar – benar terbantahkan, karna laki – laki memiliki cara lain untuk menunjukkan rasa cinta meraka.


Senin, 21 Mei 2018

REVIEW DRAMA MOTHER




Siapakah ibu sebenarnya? Yang melahirkan atau yang membesarkan?
Pertanyaan ini yang menjadi inti dari perjalanan menontonku bersama drama Mother. Drama yang diadaptasi dari drama Jepang ini rilis pada tahun 2018. Ini bukan kali pertama Korea mengangkat tema ibu baik pada drama atau film. Seperti The beautiful Goodbye in the world misalnya yang menceritakan kisah seorang ibu yang mencurahkan hidupnya untuk keluarga bahkan orang lain.
Mother (마더) berangkat dari seorang wanita bernama Kang Soo Jin yang merupakan anak angkat dari artis senior terkenal yang menghabiskan waktunya menjadi seorang peneliti burung. Soo Jin merupakan seorang wanita 38 tahun yang pendiam dan lebih suka hidup sendiri. Tidak menikah karna tidak ingin menjadi seorang ibu. Keputusannya untuk tidak menjadi ibu disebabkan ingatan masa kecilnya yang menyakitkan dan membuatnya sulit menjalani hidup dengan baik meski di asuh oleh seorang artis terkenal dan hidup serba berkecukupan. Hal terakhir yang diingatnya adalah ibu yang meninggalkannya di bawah sebuah pohon panti asuhan dengan mengaitkan bajunya dengan kuci sepeda, sang ibu berjanji untuk kembali namun hal itu tidak kunjung terjadi hingga Soo Jin menjadi anak angkat.
Namun, prinsip hidupnya untuk tidak pernah menjadi seorang ibu hancur begitu saja ketika dia menemukan Kim Hyena anak sekolah dasar tempat dia bekerja sebagai guru pengganti yang ditemukannya dibungkus dalam plasti sampah dan dibuang keluar di hari bersalju oleh ibu kandungnya sendiri. Hal itu membuat Soo Jin tidak bisa diam, dia bahkan tidak berfikri dua kali untuk langsung membawa Hyena yang babak belur untuk pulang kerumahnya.
Drama yang berhasil masuk ke dalam nominasi Fetival Cannes beberapa waktu lalu ini berhasil mencuri banyak pujian dari berbagai kalangan. Dengan jumlah episode yang tergolong tidak terlalu banyak, 16 episod respon yang didapatkan Drama Mother amat sangat baik. Drama ini diangkat dari drama Jepang dengan judul yang sama yang di rilis pada tahun 2010. Konon katanya Drama yang satu ini sudah banyak di adaptasi oleh beberpa Negara salah satunya Turki. Mother versi Turki juga mengundang banyak pujian – pujian pofitif. Aku sebagai penikmat Drama Korea yang terbilang pemilih dan kurang update hehehe sangat merekomendasikan Drama ini. Plot yang jauh dari kisah percintaan kaula muda, dan menghadirkan kisah cinta antara hubungan anak dan ibu. Plot yang begitu mengusik emosional dan sensitifitas wanita ini mampu membuat kamu terisak – isak sampai tersedak ingusmu sendiri hehe.
Kang Soo Jin kemudian memutuskan untuk membawa Hyena pergi jauh dari orang tua kandungnya, tidak melaporkan kekrasan anak yang dialami Hyena kepada pihak berwajib Karena Soo Jin berasumsi jika Hyena di serahkan ke polisi maka kemungkinan besar dia akan di kembalikan ke ibu kandung yang bahkan tidak pernah berharap kehadirannya di dunia. Tetapi keputusan yang diambilnya adalah bukan hal yang benar menurut hukum, meski Hyena mencintai Soo Jin bak ibu kandungnya sendiri, tuntutan penculikan tidak dapat di elakkan oleh peneliti burung senior ini. Alhasil keduanya menjalani perjalanan penuh emosi saling mencintai dan menjaga satu sama lain bersamaan dengan tuduhan hukum yang terus mendesak Soo Jin untuk menyerahkan diri.
Drama ini menceritakan kisah 3 orang ibu menemukan arti dari eksistensi mereka dalam kehidupan seorang anak. Siapakah ibu sebenarnya? Yang melahirkan? Atau yang membesarkan?


Jumat, 13 April 2018

Review The Outlaws; 범죄도시 리뷰


Ketika kau mendedikasikan blog pribadimu untuk tempat rekomendasi film, maka kau harus bersedia untuk mengambil segala jenis genre film untuk di perbincangkan, yah… walaupun ada film – film yang memang harus di seleksi juga hehehe. Sebagai penikmat film, aku termasuk salah satu yang—errrr—bisa dikatakan cukup pemilih. Sebisa mungkin aku akan menjauhi film – film yang terlalu banyak scene perang, perkelahian brutal, bunuh – bunuhan dengan senajta tajam, penyiksaan, pertumbahan banyak darah, dan semacamnya. Darah salah satu item yang sering aku jauhi. Tetapi atas nama ‘Ingin menjadi penulis blog yang baik dan berkualitas’ aku tidak bisa terus – terusan berada di Zona Aman. Crime juga merupakan salah satu genre dalam dunia perfilman, jadi mau tidak mau aku harus  mencoba melompat dari zona amanku dan  mengambil genre crime untuk di tulis di dalam blog.
And… Today we gonna talking about….. The Outlaw…






This movie talking about gangster, and again gangster genre always linked to blood, war, and brutal. Menurut salah seorang sumber terpercaya hehehe film ini cukup banyak menuai pujian. Cukup sukses dengan akting para aktor yang patut di acungi jempol. The Outlaw merupakan film Korea ber-genre Crime pertama yang pernah aku tonton. Meskipun Rilis pada 2017 silam, namun masih menjadi film yang asik di tonton di tahun ini.
Menceritakan tentang sekelompok polisi devisi kejahatan yang harus memberantas para gangster yang merajalela dan meresahkan rakyat pasar karena upeti yang mereka kutip sesuka hati. Tiba – tiba saja tiga orang gangster berkebangsaan China masuk ke Korea dan membuat keributan yang besar. Tiga orang yang entah dari mana asalnya, entah dari mana mereka berangkat, tiga berandal yang membuat kekacauan di Negara orang lain.
Jang Chen( 계상), warga China yang menerima hukuman gantung karena ulah gangsternya yang meresahkan. Menjadi buonan setelah berhasil kabur dan menyelusup ke Korea. Dengan dibantu oleh dua orang anak buahnya, Jang Chen merampas lapak – lapak perjudian, karaoke, ataupun pasar yang dulunya di pimpin oleh gangster lokal. Permainannya yang kasar untuk mendapatkan banyak uang yang membuat pertempuran antar gengsterpun terjadi.
Berawal dari penemuan potongan tubuh manusia di dalam sebuah karung yang di duga tubuh dari salah satu gengster yang menjalani usaha perjudian. Menarik Ma Seok Do (   동석  ), seorang polisi dari defiis kejahatan untuk kelaur dari markas dan mengejar para pembuat onar. Perngearan polisi terus saja berjalan bersamaan dengan kasus – kasus pembunuhuan oleh sekelompok pembuat onar beraksen China.
Harus akui film ini memilki scene yang bukan main menegangkan jika kau mencoba merealisasikannya sebagai real event di dalam imajinasimu. Potongan mutilasi yang seperti badan sungguhan, perkelahian yang main tusuk – tusukan, atau pada adegan  ketika salah seorang gengster yang memotong tangan seorang staff tempat karaoke dengan pisau daging.
Selain bercermin dari kisah sebenarnya; penangkapan 30 ganster besar oleh kepolisisn Korea Selatan pada tahun 2004, menurutku pribadi film ini sukses membawa genre crime ke permukaan. Di dukung dengan akting – akting para pemain yang begitu menjiwai peran mereka masing – masing. Jang Chen yang dingin dan tidak manusiawi, muncul dengan sempurna membwa sisi keseraman yang tidak di milikinya didepan layar. Sukses membuatku penasaran pada lelaki 38 tahun ini dan mengobrak – abrik Naver mencari profilenya hahaha.
Ma Seok Do, polisi rasa preman yang aktingnya tidak kalah keren. Didukung dengan pemeran – pemeran polisi lainnya, mereka suskses membawaku untuk mengenal lebih dalam dunia kerja para polisi devisi krimininal. Setiap langkah adalah hidup atau mati. Akting Ma Dong Seok sudah pernah muncul beberapa kali dalam list film yang pernah ku tonton, seperti The Flu atau Train To Busan. Jujur saja, Ajeossi ini memang memberi kesan seram yang begitu nyata dari mimik wajahnya tidak peduli tokoh apa yang diperankannya heheheh.

Dengan bercermin pada real event yang pernah terjadi di tahun 2004 film seperti The Outlaw bisa dikatakan sebagai sentilan atau pengingat baik pada masyarakat ataupun pemerintah bahwa kejahatan seperti ini pernah terjadi dan bukan hanya orang – orang jahat saja berada di dalamnya. Tidak hanya gangster yang membutuhkan gengster lainnya, tapi beberapa pejabat atau konglomerat menggantungkan hidup mereka pada gangster. Unruk berbisnis; menjatuhkan usaha lawan, merebut lahan orang lain dan banyak hal lain yang di percayakan konglemerat kepada orang – orang (yang sering kita anggap) rendah moral.
Pada kenyataanya kita bekerja sama dengan kekerasan untuk membangun kehidupan. Jadi, tidak heran jika kriminalitas tidak pernah akan berhenti dari lingkaran setannya. Sampai saat ini kita masih mempercayai hukum rimba lebih kuat dari pada hukum yang lahir dari akal sehat manusia. Film ini juga menyampaikan, nyaman dan amannya hidup sebuah bangsa tergantung dari bangsa itu sendiri. Akankah kau mebiarkan tamu masuk ke rumahmu dengan se-enaknya ?


Sabtu, 31 Maret 2018

When I Can't Sleep; 잠이 안 올때


녕하세요 아사리예욤~ 침대에서 누워다가 쓰고있는 글을…. 생리 나기때문에 오늘은 하루종일 침대만 가만히 있고 리뷰 썼는데 으으으억 배가 개아팡 흑흑 ㅠㅠ
그럼, 오늘은 뭔가 추천 할거지? 오늘은 노래 추천할거예욤~ ㅋㅋㅋ
언제부터 노래 좋아하냐고 물어보면 어렸을때부터 좋아하거든요 우리 집에서 나만 아니라 우리 오빠 언니 놈이 중하교때부터 WESTLIFE 앨범을 은다
So what recommendation I write about today?  Since I live apart from my family due going to the university, I spent a lot of times lying on bed, watch the ceiling literally can’t sleep whole night almost everyday. People called it Insomnia , I called it homesick no ending hehehe..
I ever heard about ASMR once through some friend. It seems like method to help you sleep well.  For me, the best companion while stay up late at night is SONG,  especially Korean Song, all right you can called me whatever you want but I can’t deny the fact that I ‘m a Korean Lovers songs.

So for now I got;
1.     빅뱅 -Baby Good Night
2.     2NE1 – Monkey
3.     김 종현  우린 봄이 오기전에
4.     하이라이트 아름답다
5.     샤이니 Your Name
6.     아이우 나 몰랐어던 이야기
7.     아이우 – Rain Drop
8.     거미 -You Are My Everything
9.     아이우와 김 종현 – Gloomy Clock
10.   마인드 유 그게 뭐라고
11.   Big Baby Driver – 내일
12.   모노이 프로젝트 달콤해
13.   10 cm – Everything
14.   스무살 이불킥
15.   에픽하이 상실의 순기능
16.   로이킴 – The Lullaby
17.   로이킴 문득
18.   로이킴 그때 어지면돼
19.   박재범 너없이 안돼
20.   방탄소년단 – First Love
21.   블락비 사랑이었다
22.   지코 아프다
23.   비스트 – On Rainy Days
24.   아이유 이런 엔딩

Those all my list before I going to sleep in Korean version. Actually is not just Korean songs contained in my phone,  I will share other sleep drugs on the next post lol.
요즘 날씨가 좀 더워 미치겠어서 몸을 조심하세요~
그럼 오늘은 잠을 못 하면 위에 추천 노래들 들어보세요~~



Sabtu, 17 Maret 2018

REVIEW THE 28th DAY IN OCTOBER


Dan,  kembali lagi pada segmen bacaan rekomendasi cerita sebelum tidur.  Ada yang bertanya kenapa namanya cerita sebelum tidur? Ini berdasarkan pengalaman pribadi dua orang penulis blog ini yang punya kebiasaan bercerita panjang lebar tepat ketika mereka terbaring di atas tempat tidur di malam hari.  Cerita sebelum tidur itu seperti dogeng yang dibacakan ibu ketika masa kecil dulu, kereta api yang akan mengantarkanmu menuju dream land. 
Jadi,  apa yang akan aku rekomendasikan di segmen ini? Yup,  Webtoon.  Hehehe seperti yang kalian tahu, aku sudah banyak bercerita tentang webtoon di sini, cerita bergambar digital milik Naver ini memang sudha sangat terkenal di kalangan pecinta cerita bergambar.  Tadinya aku ingin merekomendasikan current novel, tapi belum lulus proses editing hehehehe.
So,  what will I recommend for you this time~~~
There is 1028 erghhh..  The English translation would be 28th October (?) Don’t know for sure because I read this in Original (Korean)  version kkkkk. Judulnya unik,  makanya kemudian tertarik untuk membacanya dan mulai ketagihan.  Oktober harinke 28 menceritakan seorang pemuda yang masuk ke ruang waktu sehingga hari – hari yang dilaluinya hanya stuck di tanggal 28. Peristiwa ini berawal di hari tanggal 28. Tidak ada yang aneh kita dia berangkat kerja hari itu,  sampai kemudian dia sadar bahwa waktunya akan kembali berputar ke jam 09.00 pagi tgl 28 semuadetaul kejadian yang dilewatinya akan sama persis tanpa ada satu titik pun yang berbeda.
상길 (sanggil)  merupakan salah satu karyawan di sebuah perusahaan kecil yang bergerak di bidang IT. Semua berjalan biasa saja sebelum peristiwa aneh ini merenggut hari – harinya.  Setiap hari tepat ketika jam 9 pagi peristiwa yang sama akan terjad; pegawai yang mengeluh keranjang sampah,  mesin fotokopi yang rusak,  email klien yang harus di periksa,  bos yang mendengarkan radio di pagi hari. Awalnya sanggil menganggap ini penyakit jiwa yang sudah mengidap pada dirinya.  Alhasil dia mulai mencari – cari peristiwa yang sama seperti yabg dialaminya.  Namun tidak ada hasil yang memuaskan.
Sampai suatu ketika Sanggil bertemu dengan seorang remaja laki – laki yang selalu hadir setiap kali waktunya berputar ke titik awal kembali di posisi yang sama dan tatapan yang sama. 주현 (Kim Ju hyeon)  seorang pelajar SMP yang mengalami pengulangan waktu yang sama seperti sanggil. Peristiwa itu bermula ketika dia bolos sekolah dan bermain game di pc-bang.  Tiba – tiba  waktu seperti tidak pernah membuatnya bertambah usia.  Setiap hari dia akan kembali pada pukul 9 pagi.
Ji Hyeon dan Sanggil kemudian menjadi teman,  mereka saling bertukar cerita karena peristiwa yang sama yang mereka alami.  Kemudian Sanggil membawanya ke suatu tempat,  Ju Hyeon menunjukkan sebuah makhluk yang bersembunyi di antara gedung – gedung. Hanya mereka berdua yang dapat melihat maklhuk yang tak jelas ujudnya tersebut. Semakin hari makhluk itu semakin dekat,  sampai suatu hari Ju Hyeon terhempas dan mati dalam belenggu benang – benang hitam makhluk tersebut. Berapa kalipun dia mengulang hari,  dia tidak pernah menemukan Ju Hyeon kembali. Apakah ada cara untuk mengembalikan anak itu kembali? 
Webtoon ini update setiap hari Rabu dan sudah berjumlah 20 episod pada versi aslinya, so bagi kamu yang berniat untuk mencoba membaca webtoon ini dalam versi asli kamu bisa langsung download nawebtoon naver versi korea dan mulai membaca, it’s not really late to start it~ hehehe
Happy reading~


posted by Azhari

Kamis, 08 Maret 2018

WEB DRAMA RECOMMEND


Selain menggunakan Youtube sebagai sarana belajar dan menggali informasi yang luar biasa membantu, aku menggunakan Youtube sebagai sarantia pengganti televisi. Jujur saja, 6 tahun menghabiskan waktu tinggal terpisah dari keluarga membuatku mengenal satu hal baru tentang diriku sendiri; tidak suka menggunakan televisi sebagai sarana hiburan hehehe. Aku baru menyadari ketertarikanku kepada televisi sangatlah sedikit setelah tinggal sendiri merantau. Televisi yang ada hanya berakhir menjadi pajangan indah di dalam kamar kosan. Tak jarang juga aku ketinggalan informasi seperti; perceraian artis yang lagi naik daun, gosip hangat perihal selebriti, atau berita yang sedang hot di Indonesia. Jadi tidak jarang teman – teman mengejek aku sebagai kudate.

Walaupun tidak bertindak sempurna layaknya televisi, aku merasa menggunakna Youtube memberiku informasi yang sama seperti ketika aku menggunakan televisi, bedanya aku bisa menggeser siaran – siaran yang tidak aku suka dan menggantikannya dengan siaran yang menarik hati saja. Sama halnya seperti televisi, siaran berita secara live streaming juga sudah banyak bertebaran di akun Youtube, dan jga Web Drama.

Nah, ini yang sudah menjadi favoritku beberapa hari belakangan ini, Web Drama. Selain hanya berdurasai pendek Web Drama juga tidak disajikan dalam episod yang banyak, jadi tidak cepat bosan. Web Drama yang belakangan sering aku ikuti dan kebetulan sudah tamat adalah 단지 너무 지루해 (Danji Nomu Jiruhe) Web Drama asal Korea Selatan yang di sponsori oleh SAMSUNG PAY Shopping.



Menceritakan seorang anak internship di kantor Samsung Pay bernama Danji dan kisah cintanya yang diam – diam menyukai senior di tempat kerja. Seperti kataku tadi yang aku suka dari Drama ini karena durasi mainnya yang pendek dan jumlah epodisnya yang hanya 15 episod. 




Ceritanya hanya berkisar pada inti – inti tertentu; Danji yang suka diam – diam, sifatnya yang malu – malu, selalu memperhatikan senior agar bisa mencari celah untuk dapat bergaul dengan nyaman, kisah cintanya yang bertepuk sebelah tangan, hingga mendapat sebuah pengakuan cinta dari seorang Pria. Tidak hanya itu, aku juga suka dekorasi tempat yang sering muncul didalam scene, penuh warna – warni dan khas Korea banget.





Web Drama selanjutnya adalah 오늘도 형제는평화롭다 ini sebanarnya adaptasi dari webtoon yang menceritakan kehidupan sepasang adik – abang. Awalnya aku tonton ini dari naver Webtoon, berhubung suka macet – macet karena jatringan internet yang tidak fitin (mungkin) aku iseng nyari di Youtube dan whoillaaa! Ketemu hehehehe..


Next, ada dari dingo story channel 썰스데이 시즌1 dan썰스데이 시즌2. Tiap episodnya akan menceritakan kisah cinta yang berbeda – beada; mulai dari cinta bertepuk sebelah tangan, pacar yang terlalu posesif , pacara yang telalu baik dan banyak lagi lainnya.









Dan yang terakhir ada Between Friendship And Love satu lagi dariTV  setelah Danji, menceritakan tentang friendZone, jatuh cinta pada teman sendiri apakah hal yang begitu membingungkan?



Berikut Web Drama rekomendasi dari cerita sebelum tidur kali ini. I’ll alert you if i caught another fun Drama next time~
 


THE INTERN REVIEW; EXPERIENCE NEVER GETTING OLD

Photo originally from alphacoders.com Experience never getting old, quote sempurna dari film The Intern yang melekat dengan baik di dalam ke...

POpular Post