Tampilkan postingan dengan label rekomendasibukufiksi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label rekomendasibukufiksi. Tampilkan semua postingan

Kamis, 09 Juni 2022

REVIEW BUKU SALVATION OF SAINT - KEIGO HIGASHINO


 

Dokumen Pribadi

 

 

Ini buku kedua dari Keigo Higashino yang aku baca dan buku pertama yang aku tulis reviewnya di sini. Setiap baca buku Keigo Sensei yang terbersit dalam benakku adalah seberapa lama dia menulis riset untuk tulisannya?? Ya, pertanyaan itu muncul karna karakter yang dia bangun dalam ceritanya begitu nyata.

 

Selasa, 11 Januari 2022

KIM JI-YEONG; POSISI WANITA DALAM MASYARAKAT (REVIEW)


 Penulis: Cho Nam Joo

Tahun terbit: 2019

Penerbit: Gramedia Pustaka Utama

Jumlah halaman:192hlm

ISBN:9786020636191

Penerjemah: Lingliana


Buku ini dimulai dari masa kecil Kim Jiyeong yang lahir dari ibu rumah tangga dan bapak seorang PNS dengan pangkat yang tidak terlalu tinggi namun memiliki gaji yang stabil.  Jiyeong merupakan anak perempuan ke-dua dari tiga bersaudara. Jiyeong lahir sebagai anak perempuan yang selalu mendapat tempat nomor dua dalam masyarakat dan dalam keluarganya sendiri, dalam buku ini diceritakan bagaimana anak laki – laki lebih begitu diharapkan kehadirannya dibanding anak perempuan.

Sabtu, 25 Desember 2021

THE RUNAWAY KING REVIEW (ASCENDANCE #2)

 


FOTO PRIBADI


Penulis: Jennifer A. Neilsen

Tahun Terbit: 2014

Penerbit: Gramedia Pustaka Utama

Jumlah Halaman: 376

ISBN: 978-602-03-0484-7

Penerjemah: Cindy Kristanto

 

Setelah kembali merebut Tahta yang ditinggalkan sang ayah, Jaron yang baru saja memeluk namanya kembali dihantui dengan ancaman – ancaman akan kematiannya. Begitu banyak manusia yang membenci akan kenyataan bahwa dia kembali menyelamatkan kursi raja yang sempat kosong dan menjadi perebutan sengit para Ragen.

Dihari upacara kematian keluarganya Jaron memilih untuk tidak menghadiri upacara tersebut dan berdiam diri di sebuah taman. Di sana juga dia kemudian bertemu dengan perompak yang mencoba untuk menghabisi nyawanya, pertarungan itu sengit, dalam balutan baju raja Jaron masih lihai bertikai seperti Sage. Bertanya – tanya siapa gerangan sekelompok berpkaian hitam yang begitu ingin menghabisinya, ketika dia berhasil menarik topeng salah satu dari mereka, Jaron terperangah menemui Roden adalah salah satu dari mereka.

Roden yang dikenalnya sebagai sekutu saat di Farthenwood sekarang menjadi perompak yang ikut – ikutan ingin menghabisi nyawanya. Dari Roden Jaron kemudian diberi tahu para bajak laut akan menyerang Carthya karna dari dulu hanya nyawanya lah yang diinginkan mereka. Roden memberikan penawaran mundur dari tahta atau para bajak laut akan meluluh lantakkan Carthya. Jaron itu si badung yang tidak ingin kalah, mana mungkin dia menerima permintaan Roden begitu saja. Sampai akhirnya mereka sampai pada kesepakatan 1 minggu untuk menyerahkan diri.

THE INTERN REVIEW; EXPERIENCE NEVER GETTING OLD

Photo originally from alphacoders.com Experience never getting old, quote sempurna dari film The Intern yang melekat dengan baik di dalam ke...

POpular Post