Hello folks~
welcome again in Azharikingdom, where you can find the best topic to
discuss before we going to sleep. So, this time we gonna talking about Goosebumps~~~
Salah satu
certia sebelum tidur yang paling sering digemari oleh anak – anak 90-an
ini akan selalu menjadi cerita favorit sampai usiaku beranjak semakin tinggi
dan tinggi, aku mungkin akan mewariskan semua cerita Goosebumpsku pada anak –
anakku kelak.
Goosebumps
muncul dengan seri pertualangan misteri yang dibungkus dalam dunia anak – anak
yang menyenangkan. Hayalan – hayalan monster yang dibungkus tanpa harus membuatmu
berhayal terlalu besar namun berusaha membangun imajinasi menengangkan dalam
kepala. Secara pribadi, aku menilai R.L.
Stine adalah pengarang buku anak terbaik yang pernah ada. Monster yang
melolong, malam yang basah dan dingin, pekemahan yang aneh, arwah penasaran,
patung kurcaci yang hidup, semua ide tersebut dibuatnya hidp dan tidak sulit
diterima oleh anak usia 10. Penggunaan bahasa yang mampu membangkitkan
imajinasimu untuk berhayal itulah yang paling aku sukai dari Stine.
Dimulai dari karakter tokoh yang jelas; kulit putih
yang berbintik, mata biru, rambut ikal pirang, tubuh gempal dan sebagainya,
semakin membantuku untuk membangun visualisasi dalam kepala sambil terus
membaca. Kuharap ada yang setuju denganku….
Setelah memulai membca Goosebumps dari buku – buku yang dipinjam kakakku di toko rental
komik ketika usia 8, aku kembali membaca Goosebumps
diusia 23 tahun. Tidak buruk, feel
yang kudapat masih sama mengagukan seperti yang dulu, hanya saja saat ini aku
percaya bahwa monster itu hanya hayalan orang dewasa hahahaha. Jadi, beberapa
waktu lalu aku kembali membaca Selamat
datang di Camp Night mare sebuah seri Goosebumps
yang bercerita tentang pertualangan sekumpulana anak usia 8 tahun yang
menghabiskan liburan musim panas mereka dengan mengikuti sebuah perkemahan
musim panas yanng aneh jauh didalm hutan.
Billy mengawali perjalanan mereka dengan berangkat
menggunakan Bus bersama Mike, Jay, Colin, Dori, Dawn dan anak – anak lain.
Billya adalah karakter utama yang tenang menurutku, duduk berdampingan dengan
Mike yang sering gelisah dan agak pengecut. Camp ini seharusnya menjadi ajang
untuk mereka menghabiskan musim panas dengan penuh kegembiraan, namun satu
persatu keanehan mulai tampak ketika supir Bus menurunkan mereka ditengah gurun
pasir yang tidak berpemukiman, beberapa binatang buas datang mengancam sebelum
Akhirnya paman Al pemimpin camp datang menjemput mereka dan mengusir pemangsa
buas tersebut dengan sangat gampang.
Billy dan kawan – kawan kemudian dibawa ke perkemahan
anak laki – laki, sedang anak wanita berada di perkemahan seberang, perkemahan
ini dipisahkan menjadi dua regu wanita dan laki – laki. Camp yang tampak normal tetap menyimpan
kecuriagaan mendalam bagi Billy; berada di tengah hutan tanpa dikelilingi
pemukiman penduduk. Billy, Mike, Colin, dan Jay berada di pondok yang sama;
pondok 4.
Bagiku penggambaran karakter masing – masing tokoh
sangat jelas. Seperti contohnya Jay yang gempal dan penuh dengan keberanian dan
setengah sifat jahil. Begitu juga penggambaran karakter Larry yang merupakan
pemandu mereka dalam pondok; berambut merah, wajah penuh bintik, tinggi dan
sangat kurus.
Ide cerita camp liburan musim panas sudah sering
menjadi tema beberapa buku Stine atau beberapa pengarang cerita anak lainnya.
Menurutku, ide liburan musim panas tepat untuk diisi dengan pertualangan. Namun
walaupun begitu Stine mampu memberi masing – masing dari cerita camp liburan
musim panas dengan cirikhas masalah masing – masing.
Perkemahan ini tampak semakin mencurigakan dengan
adanya pondok terlarang yang berada jauh di tengah kegelapan. Tidak ada yang
boleh mendekat pada pondok terlarang, karna pondok terlarang diyakini dihuni
oleh makhluk mengerikan yang sering melolong ditengah malam. Sebagai anak dengan
karakter normal Billy tidak pernah berniat untuk melanggar peraturan –
peraturan yang berlaku. Namun tidak dengan Jay yang rasa penasaran dalam
dirinya menuntunnya untuk melanggar peraturan.
Satu persatu kejadian mulai terjadi, dimulai dengan
Mike yang tersengat gigitan ular namun tidak dapat disembuhkan oleh tim medis
karena camp ini tidak menyediakan tim medis. Mike menghilang, kecemasan Billy
dimulai. Menghilangnya Mike menuntun pada kejadian – kejadian aneh lainnya.
satu – persatu hilang. Jay yang diserang oleh makhluk mengerikan ketika datang
kepondok terlarang sehingga menyebabkan salah satu temannya mati.
Rasa cemas semakin menjadi – jadi ketika pada akhirnya
Billy menemukan telfon umum palsu yang tergantung di dinding, surat yang tidak
pernah dikirm pada keluarga mereka, dan pondok kosong dengan tempat tidur teman
– temannya yang digantikan dengan pendatang baru. Dawn dan Dori datang
menyebrang sungai dan mengatakan bahwa di pondok anak wanita juga mengalami hal
aneh dengan kehilangan satu – persatu anggota camp.
Walaupun begitu Billy tetap ikut perjalanan naik Kano
bersama Lary dan dua orang teman baru yang menduduki pondok yang sama denganya
menggantikan Mike dan Colin yang sudah menghilang.
Tidak ada yang aneh dengan perjalanan naik kano, namun
air sungai begitu deras dan kemudian Larry jatuh. Billy merupakan karakter yang
penuh rasa cemas namun ringan tangan, tanpa pikir panjang dia melompat untuk
menyelamatkan Larry sementara Kano yang mereka naiki bersama dua orang anak
laki – laki lain terus melaju kencang karena air sungai yang begitu deras.
Aku sempat berekspetasi akan ada monster air yang
keluar saat Billy menolong Larry, atau Larry yang berubah menjadi siluman,
ternyata segala hal berjalan dengan normal. Larry berhasil sadar kembali,
ketika mereka hendak kembali mereka bertemu dengan paman Al yang membawa semua
anggota camp kedalam hutan.
Aku kembali berekspekasi bahwa di babak terakhir ini
campa akan berubah menjadi sarang monster. Paman Al akan berubah menjadi
monster jelek yang bau seperti yang penah muncul dalam seri Stine Camp Jelly
Jam. Lagi – lagi ekspektasiku meleset, paman Al menyuruh mereka semua berbaris
dan memberikan senjata kepada mereka satu per-satu. Perintah paman Al untuk
menembaki dua anak perempauan yang kabur menyebrangi sungai dan pernah menyusup
ke camp anak laki – laki beberapa waktu lalu.
Billy tahu yang dimaksud adalah Dawn dan Dori, dan dia
tiadak bisa menembaki kedua anak perempuan itu, faktanya dia tidak bisa
membunuh dua orang manusia yang tidak berdosa. Mendengar penolakan dari Billy
paman Al datan menghampirinya dengan arwa mengancam, billy lantas mengacungkan
senjatanya kearah paman Al seperti siap menembak tapi penuh keraguan. Ketika
beberapa menit bersitegang, kemudian paman Al berseru “Kau lulus Billy.” Dan
semuanya muncul dari balik pepohonan. Mike yang hilang karna di sengat ular,
Dori dan Dawn, anak – anak lain yang hilang, dan ke-dua orang tua Billy. Billya
benar – benar tidak mengerti apa yang dimaksud dengan lulus.
Billy: lulus? Apanya? Mom bisa kau jelaskan?
Mom: kau adalah anak dua ilmuan dan camp ini adalah
camp percobaan penelitian pemerintah, kau lulus untuk kami bawa meneliti planet
baru yang disebut bumi.
Tunggu—planet yang bernama bumi?
Jadi…
Billy bukan makhluk bumi?
SAlam hangat dari kerajaan yang jauh :)