Tampilkan postingan dengan label lovelife. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label lovelife. Tampilkan semua postingan

Senin, 08 Oktober 2018

8 YEARS OF ENGAGEMENT (2017)



“Aku yakin semuanya dapat diperbaiki selama kita terus mencintai dan tak pernah menyerah, hal yang paling penting adalah untuk percaya bahwa kita pasti bisa memperbaikinya”
Film yang diangkat dari cerita asli ini memang suskses membuat hati  bertanya – tanya, mungkinkah seorang lelaki mampu menunggu sampai 8 tahun kesembuhan kekasih yang sudah di lamarnya? Seyogyanya kisah cinta semacam ini hanya ada di dalam novel dan film – film karangan sutradara ternama. Siapa yang pernah menyangka bahwa kisah cinta sejati ini datang dari negeri sakura, kisah cinta sejati yang tulus dan murni. Diangkat dari kisah Hisashi Nishizawa dan Mai Nakahara film ini kemudian di bintangi oleh Takeru Sato dan Tao Tsuchiya.
Hisashi adalah seorang mekanik yang bekerja di sebuah bengkel mobil yang cukup besar di Okayama, melalui seorang teman dia kemudian bertemu dengan Mai di sebuah pesta di rumah makan. Namun ini bukanlah cinta pandangan pertama yang sama seperti yang terjadi di novel. Awal perjumpaan mereka Mai malah marah – marah mengeluhkan sikap Hisashi yang dianggapnya tidak sopan kerena murung, tidak minu ataupun makan saat mereka berkumpul di salah satu rumah makan Koera. Mai yang saat itu marah – marah langsung di sambut dengan kata maaf oleh Hisashi tanpa ingin menjelaskan apapun. Namun Mai yang saat itu masih merasa tidak terima dengan sikapnya dirumah makan tadi masih menuntut jawaban selain kata maaf, sampai akhirnya Hisashi menjelaskan bahwa belakangan ini perutnya sering terasa sakit jika minum  lakohol dan makan daging. Hubungan mereka di mulai dari sini.
Mai yang seorang Koki ternyata menemukan kecocokan satu sama lain, mereka merupakan pasangan yang serasi dan romantis, menghabiskan waktu bersama dalam berbagai kesempatan. Sampai pada suatu hari Hisashi melamar gadis yang dicintainya, pria itu inign cinta mereka di ikat dengan sebuah pernikahan, di ikat dengan hubungan yang lebih kuat. Tanpa pikir panjang Mai pun menyetujui pernikahan tersebut, sampai hal yang tidak pernah mereka bayangkan terjadi. Mai jatuh sakit tepat 3 bulan sebelum pernikahan mereka. Mai terserang tumor ovarium yang kemudian menyerang fungsi otak, hal itu membuat Mai harus tertidur cukup lama.
Hisashi tidak putus harapan. Setiap hari dia mengunjungi Mai, setiap tahun dia memperpanjang kontrak reservasi gedung pernikahan yang sudah mereka pesan dulu. Cinta Hisashi pada Mai tidka pernah berkurang sedikitpun, bahkan ketika orang tua Mai memintanya untuk pergi menjalani hidup yang lebih baik lagi Hisashi tegas mengakatan bahwa dia akan menunggu Mai.
Ya, seperti keteguhan Hisashi, Mai benar – benar terbangun kembali setelah beberapa tahun tertidur dalam koma. Namun, ini bukan akhir dari semua penantian. Mai terbangun dengan otak yang kosong, Mai kembali terlahir kembali seperti bayi, tidak bisa berjalan, tidak bisa berbicara, dan banyak hal yang hilang dalam ingatannya.
Baik Hisashi ataupun keluarganya tidak pernah menyerah mengusahakan kesembuhan untuk Mai. Sampai akhirnya ingatannya kembali sedikit – sedikit, hanya saja dia tidak mampu mengingat calon suaminya. Mengingat Hisashi yang terus berada di sampingnya, Mai berusaha keras untuk mengingat pria tersebut, Mai meaksakan diri pergi ke tempat – tempat yang sering mereka kunjungi, bahka mencoba mengingat apartemen Hisashi masa zaman mereka masih menjadi pasangan kekasih dulu. Tapi tidak satupun dari hal itu mampu di ingatnya.
Mai menghargai kesetian Hisashi karena terus berda di sisinya dan keluarga, tapi Hisashi tidak ingin hal tersebut menjadi beban bagi Mai. Hisashi tidak ingin kembali membuat wanita yang di cintainya itu sakit untuk kedua kalinya. Sampai akhirnya Hisashi untuk berhenti ikut campur dalma hidup Mai. Hisashi tidak ingin menjadi beban bagi Mai.
Setahun perpisahan mereka Hisashi pindah dari Okayama, bekerja di sebuah kota yang kecil. Menjauh dari kenangan tentang Mai setidaknya dapat membuatnya terus menjalani hidup, perasaannya kepada Mai tetap sama dan tidak pernah berubah.
Begitu juga dengan Mai yang terus fokus dengan kesembuhannya dan masih memikirkan calon suami yang tidak mampu diingat kenangannya sedikitpun. Sampai suatu hari Mai menemukan ratusan video yang diambil Hisashi ketika dia tertidur dalam koma dulu di dalam ponselnya. Video tersebut berisi penuh hari – hari Hisashi yang di lewatkan bersama Mai di rumah sakit. Seperti kata pepaatah kalau sudah jodoh tidak akan kemana, Mai memutuskan untuk mencari Hisashi dan memintanya untuk mengizinkan Mai jatuh cinta kepadanya sekali lagi.

Kamis, 04 Oktober 2018

STUDENT A (2018)



Kembali diangkat dari Webtoon, salah satu platfrom kartun terbesar Korea  Student A datang menjadi drama remaja ke-sekian yang menjadi rekomendasi Kingdom kami kali ini. Film yang bertema remaja ini memang tidak jauh dari cerita remaja Korea bisanya bullying, kekerasaan anak, candu game, dan bunuh diri.  Beberapa hal tersebut merupakan faktor dari maraknya fenomena bunuh diri di kalangan remaja Korea. Stress yang berkepanjangan membuat mereka mengambil jalan pintas untuk mengakhiri hidup.
Mirae merupakan siswa yang sering mendapatkan perilaku tidak menyenangkan dari teman – teman sekelasnya, bersamaan dengan itu juga seorang siswa yang suka menulis dan terus – terusan menang dalam lomba Sastra di sekolah. Tidak seperti anak seusianya Mirae merupakan anak gadis yang sering mendapatkan kekerasan oleh ayah kandungnya sendiri, juga sikap bully dari teman – teman sekolahnya.  Untuk tetap bertahan hidup Mirea sering menulis cerita rubah dan burung yang diberi nama A. Tidak hanya melalui menulis kecanduannya terhadap game juga membuat kehidupannya yang menakutkan dan sedih teralihkan. Keadaan kemudian mulai membaik ketika dia pergi menemui salah seorang teman dari karakter game yang sering mereka mainkan bersama – sama, Hee-na meruapakan karakter seorang putri cantik dan Mirae adalah seorang pemanah lelaki bernama Takeu.

Ketika beberapa dari mereka memutuskan untuk bubar dari game, satu persatu berhilangan, Hee-na muncul dalam chat obrolan dan menunjukkan kesedihannya atas bubarnya beberapa anggota di Game. Kedekatan mereka di dunia game membuat Mirae merasa benar – benar mempunyai seorang teman, hingga pada suatu hari Mirae memberanikan diri untuk pergi menemui Hee-na yang merupakan badut “Free Hugs” memakai kostum Hanbook wanita. Mengetahui Mirae seorang wanita Hee- na agak terkejut tetapi tetap tidak membuka kostum badutnya.
Setelah hari itu Mirae jadi sering menemui Hee-na si badut yang sering memberikan free hugs. Menceritakan kesehariannya di sekolah sampai lelaki yang di sukainya. Keluarga Mirae yang sebenarnya tidak harmonis membuatnya berulang kali ingin mengakhiri hidupnya. Sang ayah yang sangat abusive, suka menyiksanya kapan saja. Suatu hari ketika semua kesedihannya sudah tidak dapat terbendung lagi, Mirae memutuskan untuk bunuh diri. Baginya eksistensinya di dunia tidak berarti bagi siapapun, kehadirannya tidak memberi pengaruh apapun di kehidupan banyak orang. Walaupun begitu Mirae tetap menganggap Hee – na seorang teman. Mirae datangng menemui Hee-na suatu hari, dengan wajah memar dia muncul didepan Hee- na.

“Aku datang untuk berpamitan”
Sama seperti Mirae, Hee – na juga menganggapnya seorang teman yang berharga. Sampai di sini aku masih bertanya – tanya kapan Suho yang dikabarkan membintangi film ini akan keluar, syukurnya Suho kelaura sebagai seorang Hee – na si badut hanbok wanita yang selalu memberikan free hug untuk orang – orang. Setelah keduanya membongkar identitas satu sama lain, mereka menjadi semakin dekat. Awalya pertemannan mereka sebatas saling membantu menghabiskan waktu pada hal – hal yang mereka inginkan sebelum bunuh diri. Sampa akhirnya niatan bunuh diri keduanya berakhir pada ending yang beberada.

Film ini memang punya alur yang sederhana, jauh dari kata romantic life yang manis ala drama Korea pada umumnya. Film ini lebih menggambarkan kehidupan seorang Mirae anak SMP berpotensi yang sering luput dari penglhatan orang – orang di sekitarnya; keluarga, guru, dan teman – teman, dan Jae Hee seorang pria eksentrik yang diam – diam menyimpan luka dalam dirinya.  Mereka hadir untuk menyelamatkan satu sama lain, memenui impian satu sama lain bersama – sama. Sederhena memang tetapi pesan yang disampaikan di dalam film ini bermakna.
Sudah banyak film – film asal negri ginseng yang menyentil fenomena sosial yang masih kerap terjadi. Salah satu yang paling tidak asing adalah pembulian. Ini masalah terbesar bagi anak – anak remaja Koea. Tidak sedikit dari sutadara bahwa penulis webtoon yang mengangkat fenomena ini sebagai koreksimsyarakat terhadap apa yang sebenarnya salah daari kehidupan sosial mereka, tapi seolah tuli, pembulian masih saja kerap terjadi.
Student A menceritakan fenomena yang sering luput dari penglihatan kita dalam bentuk fim remaja SMP yang sederhana, karena itu bagiku film ini sukses terbit dengan sangat bagus, sama seperti webtoonya yang penuh dengan pesan – pesan moral, film ini juga berhasil menjadi PR untuk masyarakat untuk lebih peka terhadap isu pembulian dan kekerasaan terhadap anak.


Rabu, 03 Oktober 2018

LAST LOVE (2018)



Last love adalah film bertema keluarga lainnya yang kembali hadir di Kingdomku. Memang harus aku akui bahwa ketertarikanku kepada korea yang menjadi salah satu faktor film ini dan beberapa film korea lainnya yang kerap muncul di blog ini. Rasanya ada yang kurang jika tidak mendengar bahasa korea di telingaku sehari saja hehehe.
Kim Bong Yong(성지) merupakan suami dan ayah yang sangat bertanggung jawab dalam menghidupi Hwa Yeon(전미) sang istri   dan anak – anaknya, bekerja keras siang - malam dan begitu tunduk kepada atasan agar posisinya dalam pekerjaan aman – aman saja. Sebagai kepala keluarga dia memang sudah sangat bertanggung jawab, tetapi materi bukanlah jawaban dari masalah yang terjadi dalam kelurga. Kesibukannya membuatnya terpisah jauh dari anak – anaknya sendiri. Woo-joo () dan Dal –Nim (권소) adalah anak kembar dari keluarga sederhana ini. Sama – sama mencintai seni namun tidak akur satu – sama lain, begitu juga hubungan mereka dengan sang ayah yang benar – benar tidak bisa akur satu – sama lain. Kesibukan Bng yong membuatnya semakin jauh dari anak – anaknya kecuali Byeol Nim yang masih duduk di Taman kanak – kanak.

Permasalah mulai muncul ketika Bong Yong merasakan perutnya yang sakit setelah habis minum – minum besar dengan para Bos. Awalnya dia hanya mengira kesalahan pada acara  minum – mium. Namun semakinlama sakit itu berubah menjadi sedikit tidak wajar, hingga Dokter mendiagnosa Bo Yong terkena Kanker usus stadium akhir.  Mendapati kenyataan ini Bong Yong amat sangat terpukul. Ketidak percayaannya pada kenyataan yang harus membawanya kepada kematian yang lebih cepat dari orang pada umumnya membuatnya stress dan memilih untuk menutupi diagnose Dokter dari  istri dan anak – anaknya.
Film yang rilis pada bulan 2 tahun ini tidak hanya menampilkan dua idola salah satu anggota Pentagon dan ex-member 4minutes juga mengambil tema religious yang sangat mendalam. Seperti yang kita ketahui bahwa banyak dari penduduk Korea yang masih tidak mempercayai Tuhan atau dengan kata lain tidak memiliki agama. Namun film ini menampilkan keluarga religious yang sering berdoa kepada Tuhan, keluarga Kim adalah penganut Kristen yang sangat taat. Ini film Korea pertama yang begitu religious sepanjang yang pernah aku tonton.
Tidak lama setelah diagnosa Dokter Bong Yong diberhentikan dari pekerjaannya, diam – diam dia hanya menceritakan kondisinya kepada suami adik perempuannya. Dari adik – iparnya Bong Yong kemudian bekerjada di usaha Furniture miliki adik ipar tanpa sepengetahuan keluarga, sampai suatu hari Bong Yong membocorkan rahasia besarnya kepada adik ipar tapi masih enggan untuk memberi tahu istri dan keluarga. Suatu hari ketika keadaanya semakin parah adik iparnya memutuskan untuk memberitahukan keadaan Bong Yong kepada HwaYeon.

Kanker yang semakin merambat ke seluruh bagian tubuh lainnya membuat keadaan Bong Yong semakin melemah, sampai akhirnya semua hal duniawinya selesai.
Menurutku pribadi film ini menyampaikan pesan untuk masyarakat Korea terutama para orang tua yang diburu oleh pekerjaan setiap harinya hingga tidak ada waktu yang tersisa untuk saling bertatap muka atau bahkan bertukar sapa dengan orang – orang yang tinggal satu atap dengannya. Keluarga adalah rumah tempat kau pulag ketika dunia begitu melelahkan untukmu, keluarga adalah rumah tempatmu pulang dan menghabiskan sisa – sisa waktumu sampai akhir nanti. Oleh karena itu sediakan sedikit waktumu untuk mereka, karena sesuatu yang berharga akan tampak begitu berharga ketika waktu mengambil mereka dari peluka kita.

Rabu, 26 September 2018

SIERRA BURGESS IS A LOSER (2018)



Ok, before I write further I just
wanna said I love Sunflower  song so much.

Begitu banyak yang aku suka dari Sierra, karakternya yang bertalenta dan cerdas. Ya, siapa yang akan menolak wanita cerdas, bukan? Ya hanya segelintir manusia yang mugnkin masih mempertahankan egoism terhadap penampilan dan mengenyampingkan inteligensi, tapi beberapa orang teman yang pernah aku tanyai mereka lebih memilih pasangan yang memiliki isi kepala dari pada berwajah.
Berawal dari Veronica yang awalnya kusangka jelmaan Alexa Medina dari Reality High yang memberikan Nomer Ponsel Sierra secara iseng kepada seorang pria yang menyapanya di sebuah café. Jamey, yang merupakan kapten Football sekolah cukup tahu latar belakang Veronica yang merupakan head Cheerleader Tiger Football Club. Tidak seperti Veronica Jamey merupakan pria yang hang out dengan orang – orang biasa, denga orang – orang yang tidak memiliki populeritas tinggi, karna itu Jamey memiliki kriteria wanita idaman yang berbeda.
Perkenalan itupun terjadi, Jamey dan Sierra yang memulai semuanya lewat pesan SMS, Sierra yang sadar bahwa Jamey adalah salah sasaran tetap menjalani momen yang menakjubkan ini sebagai sesuatu yang baru dalam dirinya, sampai suatu hari dia tahu bahwa selama ini Jamey berfikir dia adalah Veronica. Veronica yang saat itu diputusi oleh Spence kekasih yang begitu membuatnya tergila – gila terpuruk dan ingin kembali ke pelukan Spence bagaimanapun caranya.
Sampai ke detik ini aku masih berfikir Veronica adalah tokoh antagonis yang sudah kuprediksi scenenya, tetap ternyata aku salah besar, Veronica adalah karakter antagonis yang sebenarnya tidak pernah mendapatkan pelukan seorang teman sejati.
Setelah mengetahui segalanya Sierra menawari kesepakatan yang saling menguntungkan, Sierra akan mengajari Veronica sastra agar dia tampak pintar di depan Spence sebagai imbalannya dia harus membantu Sierra bersama Jamey. Setelah Veronica menyanggupinya mereka kemudian berubah menjadi sepasang teman baik. Veronica yang sebenarnya hidup dalam kesepian dan Sierra yang hidup dalam kepercayaan diri yang rendah.
Jamey tetap menjalani hubungannya bersama soerang wanita yang bersemunyi dibalik bayang – bayang Veronica ratu Cheerleader dan jatuh cinta. Jamey jatuh cinta kepada wanita yang selalu diajaknya bicara, yang suaranya berisi seperti “Gemuk”,  seorang yang benar – benar yang berhasil membuatnya jatuh cinta dengan perasaan. Namun, serapat appaun bangkai di tutup baunyaakan tercium juga. Tepat pada pertandingan Footbaall antar sekolah semua rahasia mereka terbongkar karena kebodohan dan emosi tidak mendasar Sierra. Hal itu membuatnya benar – benar kacau, tidak hanya kehilangan Jamey, tapu juga Dan (sahabat dekatnya), dan Veronica(teman baru yang ditemukan dalam keadaan yang tidak pernah disangka).
Sunflower song lahir untuk menjelaskan bagaimana posisi dan perasaan Sierra menjadi dirinya selama ini. Dalam percakapan di telfon Jamey pernah mengatakan jika dia menjadi bunga maka dia berhak menjadi Mawar, ratu dari segala bungan,  yang akan membuat bungan lainnya cemburu. Dalam lagu yang ditulisnya untuk tugas puisi sekolah Sierra mengambarkan dirinya sebagai bunga matahari yang menjualng tinggi namun tidak ada satupun yang pernah melirik bunga matahari dengan cara yang sama seperti mereka melirik bunga mawar.
Dan..
Yah, kau bisa menebak akhir cerita yang bahadia. Jamet muncul didepan rumah Sierra dimalam Home coming.

If you can’t realted with all of these sutuaton it’s ok, but I can. I had experienced it long time ago, so I will say this story has possibility happen in real life.
Seperti kata Jamey Sierra tidak pernah akan menjadi tipe ideal common boys because she is not common girl. Sierra mengingatkanku pada kutipan yang paling aku suka dari The Little Prince karya Antoine De Saint Exupery (ini  hadiah ulang tahun yang kubeli untuk diriku sendiri tahun 2013 lalu) “It’s only with one’s heart that one can see clearly. What is essential is invisible to the eyes” Sierra adalah sesuatu yang essential.
Jamey, oh ya aku jatuh cinta pada Noah sejak bersama Lara Jean dan semakin jatuh cinta padanya ketika menjadi sosok Jamey. Menjadi kapten Football sekolah Jamey memilih menjadi pria yang rendah hati, memiliki selera seni, tidak berteman dengan orang – orang yang memiliki reputasi sosial. Jatuh cinta kepada Sierra adalah sesuatu yang paling murni yang dirasakannya.  He is not common man.
Veronica, dia tidak se-devil yang kubayangkan. You can’t judge a book from the cover adalah kata yang tepat untuk Veroica. Ya, sebutan cantik, idaman semua lelaki, sombong, dan jahat, adalah gambaran yang tepat bagi dirinya. Tapi siapa yang tahu bahwa dia hanyalah anak SMA kesepian yang tidak pernah menemukan tujuan hidup yang jelas, hanya boneka yang dibentuk oleh sang ibu yang frustasi setelah mereka di tinggalkan ayah. Bertemu Sierra membuatnya mengerti rasanya menghabiskan waktu bersama teman, membuatnya memiliki mimpi ketika dewasa.
So, this movie is well done.

Selasa, 24 Juli 2018

MY SUMMER READING LIST



Belakangan aku sering dapat kabar dari beberapa orang teman Korea bahwa suhu panas di sana begitu luar biasa, bahkan hampir mencapai 40 derajat celcius. Tidak heran jika mereka yang merupakan bangsa kulit putih yang tidak sering terkena panas matahari mulai mengeluh kepanasan, kulit yang sakit, dan hal – hal lainnya. Tidak hanya di Korea, hal yang sama aku rasakan di negaraku sendiri, panas yang begitu menyengat. Aku yang merupakan anak pantai bahkan tidak tahan dengan suhu 33 derajat setiap harinya, jadilah hanya berdiam diri di dalam rumah sambil bekerja atau melanjutkan pelajaran.
Belakangan aku sering menulis karna beberapa pekerjaan lepas dan melanjutkan hobi, juga mengedit beberapa video untuk memenuhi niatku mengisi akun Youtube yang kosong melompong. Ide membuat Youtube bukan karena ingin ikutan tren sih, tapi karena ingin menggunakan ilmu yang sudah ada padaku saat ini, rasanya mubazir jika tidak di gunakan,dan juga skill ini bahasa harus di asah terus agar tidak kaku, kan?
Ok, kembali kepada topic. Beberapa buku yang masuk ke dalam riding listku di beberpa hari panas belakangan ini adalah beberpa buku jadul yang sudah jutaan kali kubaca di masa lampau dan kembali menjadi idaman di beberapa hari terakhir.
Heart Block

Menyukai buku ini seperti menyukai coklat yang mengandunng zat aditiv didalamnya, maka dari itu akan membuatmu ketagihan. Buku ini aku beli ketika masih duduk di bangku kuliah di Medan, aku beli di Gramedia dan berniat menjadi bahan bacaan pas liburan karena di kampungku tidak tersedia toko buku Gramedia hihihi.
Menceritakan seorang penulis terkenal yang kemudian menghilang bersama waktu karena karyanya yang terakhir tidak lahir sefantastis karya sebelumnya. Senja adalah penulis yang sukses namun entah bagaimana kehidupan yang berjalan di sampingnya menuntutnya begitu banyak hingga dia lupa bagaimana merasa bahagia. Senja yang kian tertekan karena orang – orang yang mulai menuntut segala hal dari kegagalan dan kekurangan yang begitu wajar terjadi pada manusia biasa.
Ditengah segala tekanan yang menimpa dia malah menemui ketakutan terbesar bagi paara penulis, Writers Block atau disebut juga kreatifitas buntu.  Melarikan diri untuk sementara waktu dari segala hal duniawi yang melilitnya hingga sesak, Senja memilih untuk menyepi, ditengah kesendiriannya dia bertemu dengan Genta, seorang pelukis muda yang tanpa dia sadari adalah gambar dari cinta yang sesungguhnya.

Eleanor And Park

Siapa yang tidak familiar dengan salah satu dari semua karya terbaik Rainbow Rowell. Menceritakan kisah cinta anak SMA yang begitu polos namun penuh dengan kemurnian didalamnya.  Park dan Eleanor yang bertemu dalam keadaan yang tidak pernah mereka rencanakan, memiliki latar belakang reputasi sosial yang sama; tidak begitu mencolok pada sosial namun memiliki latar belakang keluarga yang berbeda.
Eleanor yang tinggal bersama ayah tiri dan tidak pernah merasa benar – benar memiliki kehangatan keluarga yang sesungguhnya kemudian merasa takut menjalani perasaan jatuh cinta kepada Park yang memiliki orang tua yang intercultural marriage yang di selimuti cinta.

Infinity Yours

Buku karangan Orizuka yang mengambil setting di Korea ini adalah satu – satunya novel bertema Korea yang paling aku suka. Jingga yang bermaksud mengejar cintanya seorang tour guide berkebangsaan Korea yang fasih berbahasa Indonesia tidak pernah menyangka akan bertemu Rayan seorang Arsitektur yang kaku dan dingin yang datang jauh – jauh ke Korea untuk mengambil cintanya kembali, seorang gadis Indonesia yang memutuskan meninggalkannya demi seorang Pria Korea.
Perjalanan singkat mereka di negri gingseng benar – benar penuh warna. Aku suka setiap penggambaran yang diberikan Orizuka kepada pembacanya. Cerita Rayan dan Jingga adalah dua garis yang sengaja di tabrakkan tuhan untuk bertemu. Mereka menemukan cinta yang sebenarnya ketika mengejar cinta yang pernah ada di dalam hati masing – masing.

Dan berikut beberapa buku yang habis aku baca di hari panas beberapa hari belakangan ini. Jika kau punya reading list bagus jangan sungkan untuk meninggalkan alamat blogmu di kolom komentar aku pasti akan main dan mampir ke sana. Selamat menghabiskan hari – hari panas~~~

Kamis, 25 Januari 2018

Review Film : THE PROPOSAL (2009)


Kadang-kadang dalam hidup memang banyak hal yang mau gak mau harus dijalani harus dilakukan. Terpaksa ya mau bagaimana lagi memang begitulah adanya. Mengupayakan segala hal demi berlangsungnya hidup yang sesuai keinginan. Film The Proposal atau yang boleh diartikan dalam bahasa Indonesia yaitu Lamaran merupakan film yang cukup menarik untuk memunculkan sumringah diakhir cerita. Margaret Tate (Sandra Bullock) seorang editor yang tegas dan mandiri bahkan dapat dikatakan kejam berusaha mempertahankan eksistensinya di dunia percetakan amerika. Ia adalah seorang Kanadian yang terancam dideportasi karena visanya di tolak. Visa ditolak, otomatis ia tak akan bisalagi kerja di perusahaan Amerika. Andrew Paxton(Ryan Reynolds) asisten sang Editor yang 3 tahun lamanya tahan bekerja dalam tekanan demi tercapainya cita-citanya sebagai pengarang novel. Margaret baru saja memecat rekan kerjanya Bob sebelum ia tau jika dia dideportasi maka Bob lah yang akan menggantikkannya. Margaret mulai putar otak supaya ia tak di deportasi.

Kalau dibilang licik sih aku rasa gak juga ya, mungkin lebih tepatnya Margaret orang yang suka berlaku seenaknya. Dia mengatakan kepada pihak Imigrasi bahwa ia dan Andrew akan menikah. Well, otomatis sih kalau dia nikah sama orang amerika dia gak akan di deportasi. Andrew kebingungan dengan rencana Margaret. Pihak imigrasi mencurigai bahwa pernikahan mereka hanya settingan dan mengancam akan memenjarakan Andrew apabila ketahuan

Namanya pernikahan ya harus saling kenal satu sama lain kan? Andew mengenal Margaret karena dia asistennya tapi Margaret tak tahu apa-apa tentang Andrew. Sudah tiga tahun lamanya  Andrew tidak pulang kampung dan akhir pekan ini akan menjadi saat yang tepat untuk pulang dan mengabarkan kepada orang tua Andrew atas pernikahan mereka. Ini juga kesempatan yang paling baik untuk lebih mengenal keluarga Andrew.

Setelah naik pesawat kelas VIP mereka harus naik pesawat kecil lagi untuk sampai di Sitka, Alaska. Jangan  kira berakhir sampai disana, mereka menaiki mobil untuk pergi ke dermaga dan selanjutnya melakukan perjalanan dengan speedboad untuk sampai ke rumah Anderw. Sepanjang perjalanan Margaret melihat hampir seluruh toko di Kota itu milik keluarga Paxton dan benar saja Keluarga Paxton adalah keluarga kaya lihat saja rumah besarnya di pulau itu.

Margaret seorang anak yatim piatu yang sedari remaja sudah hidup sendirian dan menangani hidupnya sendiri sunngguh kontras dengan Andrew.Andrew adalah anak laki laki satu-satunya keluarga Paxton yang di harapkan menjadi penerus usaha keluarga miliknya. Margaret terbiasa hidup keras maka tak heran jika ia menjadi pribadi yang keras pula. Banyak hal yang dapat dipelajari dari keluarga Andrew. Ia kembali merasakan bagaimana rasanya di sayangi dan punya keluarga. Banyak pula kejadian kejadian konyol yang dialaminya disana bersama nenek Andrew. Entah bagaimana hari-hari yang dilewatinya di pulau itu menjadi sangat menyenangkan dan ia mulai nyaman dengan keberadaan Andrew di sisinya sebagai tunangannya. Sepertinya Margaret dan Andrew telah jatuh cinta.

Aku kira itu hal yang bagus saat margaret dan Andrew mulai jatuh cinta. Takada seorangpun yang ingin menikah dan menghabiskan hari-harinya nanti bersama orang yang tak dicintainya kan? Ternyata semua rencana tak berjalan mulus seperti yang mereka harapkan.ayah Andrew yang memang tak menginginkan Margaret memanggil petugas imigrasi dan mengatakan bahwa semua ini hanyalah sandirwa.

Sedih ya saat sudah mulai cinta-cintanya dengan seseorang malah harus pergi karena dideportasi. Tapi itulah yang harus dilakukan margaret. Dia tak ingin mernggut kebahagian Andrew hanya karena dirinya. Margaret akhirnya pergi. Lagi-lagi tingkah konyol Nenek Andrew membuat mereka kembali bersatu. Andrew menyusul Margaret dan menemuinya di kantor. Ia menyatakan perasaannya dan melamar Margaret.

Masalah cinta dan pernikahan memang masalah yang complicated tapi presentase kebahagian dan kesedihan atas cinta dan pernikahan tentu saja dominan ke arah bahagia toh. Dengan cinta dapat menjadikan apa yang tidak mungkin menjadi mungkin. Meluluhkan karakter yang keras seperti batu dan menjadikannya sesuatu yang indah. Ah sudahlah memang tak ada habisnya membahas persoalan cinta. Intinya sih walaupun ini film lama (2009), tetap cocok masukkan list film untuk weekend. Happy Watching !


Posted by : Sunflower

Jumat, 12 Januari 2018

Review Film : BRIDE WARS (2009)


Berbicara soal bride dan marrige memang tak ada habisnya. Setiap orang khususnya wanita tentu saja menginginkan wedding yang terbaik terindah untuk di kenang sepanjang hidupnya. Semua orang memimliki impian akan pesta pernikahannya. Begitu pula halnya Emma dan Liv yang memiliki Wedding dream sendiri.
Liv seorang yang perfect dan keras kepala dan Emma adalah seorang yang berhati lembut dan mengalah. Memang gitu ya pada umumnya disetiap hubungan memang harus saling mengisi- dalam hubungan apa pun itu-. Sebenarnya agak agak baper sih ya lihat film ini karena berhubungan dengan wedding. Bawaannya kok ya cepat-cepat pengen buat wedding sendiri.

Film ini benar benar mencerminkan bagaimana keribetan yang benar benar ribet saat menghadapi yang namanya wedding. Tapi jangan salah ternyata banyak hikmah dari film ini yang dapat kita ambil terutama tentang persahabatan. Hubungan tidak melulu soal lawan jenis. Orang yang terdekat yang bisa saling berbagi hidup bisa saja dengan sahabat. Liv dan Emma sudah berteman sejak kecil, dan sejak kecil pula mereka sudah memiliki impian untuk menikah di Plaza Hotel.


Segala rencana Perfect mereka telah dilamar oleh pasangan masing-masing. Liv sekarang tunangan Nate dan Emma sekarang bertunangan dengan Fletcher. Liv dan Emma kemudian mendatangi Wedding organizer impian mereka dan menentukan tanggal. Karena datang berdua, Emma dan Liv disangka oleh petugas Administrasi WO tersebut akan meikah ditanggal yang sama. Mereka berdua di jadwalkan akan menikah di Plaza Hotel tanggal 6 juni. Tak ada pilihan lain, semua tanggal telah penuh terjadwal dan pilihan yang ada hanyalah salah satu dari mereka harus mengganti tempat dan tanggal.
Awalnya mereka kompak mencari solusi untuk semua maslah ini akan tetapi ternyata ini hanyalah awal peperangan terjadi. Mereka jadi saling bermusuhan. Persahabatan yang dibina bertahun tahun akhirnya hancur karena rebutan wedding. Liv dan Emma saling bersaing untuk menghancurkan Wedding. Emma berusaha membuat Liv gendut, Liv membuat seluruh tubuh  Emma merah, Emma membuat warna rambut Liv biru dan banyak lagi persaingan seru mereka.

Tapi, dibalik semua perseteruan itu mereka sesungguhnya merindukan satu sama lain. Mereka saling kehilangan orang yang sangat mengenal mereka. Bisa dibayangkan orang yang selama ini menjadi tempat mencuruahkan segalanya kini menjadi musuh yang saling menghancurkan, pasti rasanya pedih sekali.

Disetiap perjalanan dan waktu yang semakin dekat dengan hari H tentu saja banyak hal dan apa saja bisa terjadi. Ada pasangan yang semakin jatuh cinta dan lengket, ada pula pasangan yang akhirnya menyadari mereka selalu bertengkar dan sebenarnya tidak cocok. Liv dan Nate semakin lengket menjelang hari bahagia mereka, sedangkan Emma sebaliknya ia semakin sering bertengkar dengan Fletcher.  Puncaknya terjadi di hari H pernikahan.Liv mengganti Video pernikahan Emma.  Emma akhirnya berpisah dengan Fletcher mereka menyadari ternyata mereka tidak akan bahagia jika tetap bersama.
Liv sedih sekali akan hal itu. Ia menyesal.
“Kau Menangis ?” tanya Emma.
“ya, sepertinya semua  ini baru bagiku dan aku sering menangis. Aku seperti orang yang terluka” Liv mulai menangis.
“Tidak Liv. Aku tak mau itu. Maaf.”
“Tidak.kau benar. Aku tidak harus memiliki sesuatu secara bersamaan sepertinya ini panggilan agar aku bangun. Dan aku agak terhuyung-huyung sedikit agar  aku bangun. Maukah kau tetap disini?” Liv memohon.
“Dimana lagi aku harusnya berada?” Emma Tersenyum.




Akhirnya Emma yang batal menikah menjadi bridesmate nya Liv. Mereka berbaikan dan menjadi sahabat kembali. Sungguh Emma tak menyesal telah bertengkar dengan Liv dan gagal menikah dengan Fletcher di hari pernikahannya. karena apa yang terjadi selanjutnya sungguh membahagiakan. Penasaran kan ? sana gih nonton sendiri! Happy Watching J

By : Sunflower



THE INTERN REVIEW; EXPERIENCE NEVER GETTING OLD

Photo originally from alphacoders.com Experience never getting old, quote sempurna dari film The Intern yang melekat dengan baik di dalam ke...

POpular Post